LAPORAN
KARYA WISATA
SMP NEGERI 01 TARUB
DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA
LAPORAN
INI DI SUSUN UNTUK MEMENUHI SYARAT KENAIKAN KLS
TAHUN
PELAJARAN 2010 / 2011
Di
Susun Oleh :
1. Nur Mala Sari (
30 )
2. Nur Laeli Saadah (
32 )
3. Rahmat Panunggul (
33 )
4. Sabdo Wiguna (
34 )
5. Tri Laeli Ikrimah (35
)
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Selain karena tugas yang diwajibkan
kepada kami untuk memenuhi syarat kenaikan kelas dari kelas VII ke kelas IX.
Kami juga berkeinginan untuk menceritakan apa saja yang ada di YOGYAKARTA.
B. Tujuan Penulisan Karya Tulis
Penulisan karya tulis ini bertujuan
untuk melaporkan hasil study tour ke Yogyakarta yang telah dilaksanakan pada
tanggal 8-11 Januari 2011. Selain itu penulisan karya tulis ini juga bertujuan
untuk memenuhi tugas akhir semester gasal khususnya mata pelajaran bahasa
Indonesia.
C. Manfaat Penulisan Karya Tulis
Penulisan karya tulis ini bermanfaat
untuk meningkatkan kreatif dan semangat belajar para siswa dalam menuntut serta
meningkatkan ilmu pengetahuan dan rasa cinta para siswa serta memberikan
pengalaman bagi siswa-siswi SMP N 01 Tarub
D. Struktur Penulisan
Laporan ini terdiri dari :
-
Pendahuluan
-
Pembahasan
-
Penutup.
BAB II
PEMBAHASAN
1.1. Candi Borobudur
Mengagumi Keindahan Candi Borobudur
Kami sangat mengagumi candi Borobudur karena candi
Borobudur termasuk salah satu keajaiban dunia dan kami pun menikmati
pemandangan yang ada di sana baik itu pasar maupun taman yang ada di sekeliling
candi Borobudur.
Candi Borobudur terletak di
kecamatan Borobudur kabupaten Magelang, provinsi Jawa Tengah. Candi Borobudur
dari kota Magelang terletak di sebelah selatan 15 km dalam jarak lurus.
Gunung yang melingkari candi
Borobudur antara lain : sebelah timur terdapat gunung Merbabu dan gunung Merapi,
barat laut gunung Sumbing dan gunung Sindoro. Dari keempat gunung tersebut
hanya gunung Merapi yang masih aktif sebagai gunung berapi. Di sebelah terdapat
gunung Tidar walaupun tidak sebesar gunung tersebut terkenal dengan sebutan
“Pakuning Tanah Jawa”.
Lebar Borobudur kira-kira 123 m,
panjangnya 123 m sudut yang membelok 113 m dan tinggi Borobudur 34,5 m.
Banyak sudah buku-buku yang sudah
menulis tentang candi Borobudur akan tetapi kapan candi Borobudur didirikan
tidaklah dapat diketahui dengan pasti.
Namun demikian suatu perkiraan dapat
diperoleh dengan tulisan-tulisan singkat yang dipahatkan diatas pigura-pigura
relief kaki asli candi Borobudur (Karma Wibhangga), menunjukkan huruf sejenis
dengan yang didapatkan pada prasasti-prasasti dari akhir abad ke-8 sampai awal
abad ke-9. Dari bukti-bukti tersebut dapat diambil kesimpulan bahwa candi
Borobudur dibuat atau didirikan sekitar tahun 800 M. dan dibangun oleh wangsa Syailendra
yang terkenal dalam sejarah.
Tujuan dibangun candi Borobudur
adalah sebagai tempat memuja para dewa, sebagai tempat ziarah bagi umat Budha dan
sebagai tempat rekreasi bagi para turis asing maupun turis lokal.
1.2. Taman Kyai Langgeng
A. Melihat Lokasi
Setiba di Taman Kyai Langgeng kami
berjalan-jalan sambil melihat-lihat keindahan alam yang sejuk, udara yang segar
dan dedaunan yang rindang serta keadaan lingkungan yang bebas dari polusi.
Tidak hanya didukung oleh keindahan
alam saja, tetapi didukung oleh sarana bermain yaitu kereta kecil yang membawa
kita berkeliling dan melihat pemandangan yang sangat indah di sekitar Taman
Kyai Langgeng.
B. Tujuan
Tujuan didirikannya taman ini,
selain sebagai tempat rekreasi, juga sebagai tempat yang dilindungi.
1.3. Museum Akmil (Akademi Militer)
A. Berdiri (susunan berdirinya akmil)
Akademi militer jogja berdiri pada
tanggal 31 Oktober 1945. Dipelopori oleh Gatot Subroto. Tanggal 1 Juni 1945
berdiri sekolah militer nasional pada tanggal 11 November 1957 akademi militer
pun semakin maju ada pula yang bernama akademi militer bersenjata RI, lebih
dikenal dengan sebutan AKABRI pada tanggal 16 Desember 1965.
AKABRI dibagi menjadi 2 bagian yaitu
:
·
Tanggal
29 Januari 1967 meliputi :
-
Akademi
bagian umum
-
Akademi
bagian barat, disingkat udarat
·
Sedangkan
tanggal 29 Desember 1979 meliputi :
-
Akademi
bagian darat
Tetapi terjadi
perubahan AKABRI UDARA ke DARAT pada tanggal 29 September 1979. Di Gubernuri
oleh :
-
Mayjen
Sudirman Saleh
-
Mayjen
Untung Sridadi
B. Persenjataan
Persenjataan meliputi berbagai jenis persenjataan seperti :
1. Pistol
2. Laras panjang
3. Macam-macamnya sebagai berikut :
-
Meriam
gunung
-
Meriam
repore
-
Meriam
FSK, dll
4. Revolve enfield
5. Brend MKI
6. Launcher rocket
7. M 16, M 19, M 20
C. Alat Lainnya
Helm baja yang anti peluru milik almarhum Kopral Moh. Soleh yang
meninggal dalam latihan pembesaran di Lembah Tider (pakunya tanah) tahun 1960.
1.4. Kraton
A. Lokasi
Komplek Kraton terletak
ditengah-tengah, ditepi daerah Kraton membentang sungai Code dan sungai Winanga.
Dari utara sampai selatan dan dari Tugu sampai Krapyak. Nama kampung-kampung
jelas memberi bukti kepada kita bahwa ada hubungan mantara penduduk kampung itu
dengan tuannya kepada Kraton pada waktu dahulu.
Daerah kraton terletak dihutan Garjiawti,
dekat desa Berengin dan desa Pace Tokan. karena daerah ini di anggap kurang
memadai untuk membangun sebuah Kraton dengan bentengnya, maka aliran sungai Code
di belokkan sedikit ke timur sedangkan aliran sungai Winanga sedikit ke barat.
B. Sejarah
Kraton Yogyakarta dibangun pada tahun
1756 atau tahun jawa 1982 di peringati dalam sebuah Condrosengkolo Memet di
pintu gerbang kemagangan di pintu gerbang gadung melati, berupa dua ekor naga
berlilitan dengan ekor lain, warna naga tersebut adalah hijau, hijau adalah
simbol dari pengharapan .
Luas keraton Yogyakarta adalah
14.000 m2 . di dalamnya terdapat banyak bangunan – bangunan, halaman
dan lapangan. Yaitu kita mulia dari halaman Kraton ke utara :
1) Kedaton/Prabayeksa
2) Bangsal kencana
3) Regol Dana Pratapa (pintu gerbang)
4) Sri Manganti
5) Regol Srimanganti (pintu gerbang)
6) Bangsal Poncowati (dengan halaman
kemadungan)
7) Regol Brajanala (pintu gerbang)
8) Siti Inggil
9) Tarub Agung
10) Pagelaran (tiangnya berjumlah 64)
11) Alun-alun utara (dihias dengan pohon
beringin 62 batang)
12) Pasar (beringharja)
13) Kepatihan
14) Tugu
Angka 64 itu menggambarkan usia Nabi Muhammad 64 tahun Jawa atau 62
tahun Masehi.
Kalau kita dari halaman Kraton pergi ke selatan maka kita lihat :
1) Regol Kemagongan (pintu gerbang)
2) Bangsal Kemagangan
3) Regol Gadungmlati (pintu gerbang)
4) Bangsal Kemandungan
5) Regol Kemandungan (pintu gerbang)
6) Siti Inggil
7) Alun-Alun Selatan
8) Krapyak
C. Tujuan Kraton
Tujuan didirikannya Kraton Yogya
adalah bukan hanya sebagai lambang kebesaran kerajaan Ngayogyakarta saja, akan
tetapi mempunyai tujuan antara lain sebagai berikut :
► Sebagai
lambang kepribadian bangsa Indonesia yang beraneka ragam pada zaman dahulu.
► Sebagai
salah satu tempat tujuan wisata budaya bagi para wisatawan.
► Sebagai
pusat atau tempat kegiatan maupun upacara tradisional dan meresmikan kerajaan
Ngayogyakarta.
1.5. Musium Dirgantara
Musium Dirgantara adalah Museum yang
dibangun untuk mengabadikan benda-benda zaman dulu dan zaman sekarang yaitu
seperti pesawat terbang, senjata-senjata dan pakaian anggota TNI dengan
perlengkapan masing-masing.
Museum Dirgantara sangat dekat
dengan bandara Adi Sucipto kurang lebih jaraknya 750 meteran karena itu setiap
menit di siang hari disana ada pesawat terbang lewat, melewati Museum Dirgantara.
Ruangan di Museum Dirgantara
dipadati oleh pesawat terbang atau pesawat tempur yang sudah tidak bisa digunakan.
Disana ada banyak pesawat terbang
atau pesawat tempur yang sudah tidak digunakan dari zaman dulu sampai zaman
sekarang bentuknya bermacam-macam ada yang kecil dan ada yang besar, di Museum
Dirgantara juga ada roket dan rudal. Dimulai dari pesawat jaman dulu
ciri-cirinya antara lain, bentuknya sederhana, kecil, komponen pesawatnya tidak
serumit dengan komponen pesawat zaman sekarang, pesawat itu mungkin tidak bisa
terbang terlalu tinggi dan hanya bisa ditumpangi oleh dua atau tiga orang saja.
Pesawat zaman sekarang di Museium Dirgantara juga ada pesawat yang sekarang
bentuknya besar dan teknologi canggih, mungkin setiap pesawat tempur yang
sekarang sudah di pasangi senjata lengkap beserta dengan rudalnya.
Di Museum dirgantara ada sejumlah
senjata yang digunakan oleh TNI seperti pistol, senapan angin dan ada juga
senjata tradisional seperti pedang.
Di sana juga ada pakaian yang
dipakai oleh Anggota TNI, yaitu seperti pakaian untuk TNI AD, TNI AL, TNI AU,
khususnya untuk pakaian TNI AU yang ada sejumlah jenisnya contoh pakaian TNI AU
dengan parasut.
Di Museum Dirgantara juga ada
ruangan Georama dan diruangan itu ada banyak gambar kecil yang bentuknya
seperti nyata dan setiap gambar ditutupi dengan kaca.
Jadi kesimpulan dari museum ini
adalah Museum yang digunakan untuk mengabadikan peralatan perang untuk TNI,
khususnya TNI AU.
Nama-nama
Bandara Internasional
* CGK - Bandar Udara
Soekamo-Hatta, Banten. Singkatan CGK merujuk kepada Cengkareng
* HLP - Bandar Udara
Halim Perdanakusuma, Jakarta
* SUB - Bandar Udara
Juanda, Surabaya
* SOC - Bandar Udara
Adisumarmo, Solo
* DPS - Bandar Udara
Ngurah Rai, Denpasar, Bali
* JOG - Bandar Udara Adi
Sucipto, Yogyakarta
* SRG - Bandar Udara
Achmad Yani, Semarang
* BDO - Ban* MES - Bandar
Udara Polonia, Medan
* BTH - Bandar Udara Hang
Nadim, Batam
* TNJ - Bandar Udara
Internasional Raja Haji Fisabilillah, Tanjung Pinang atau - Bandar Udara Kijang, Tanjung Pinang, Kepulauan Riau
(beroperasi mulai 29 Febuari 2007)
* PDG - Bandar Udara
Minangkabau, Padang (beroperasi mulai 22 Juli)
* PLM - Sultan Mahmud
Badaruddin II, Palembang
* PKU - Bandar Udara
Sultan SyarifKasim II, Pekanbaru
* BTJ - Bandar Udara
Sultan Iskandar Muda, Banda Aceh dar Udara Husein Sastranegara, Bandung
* AMI - Bandar Udara
Selaparang, Mataram
* UPG - Bandar Udara
Hasanuddin, Makassar. Singkatan UPG merujuk kepada Ujung Pandang
* MDC - Bandar Udara Sam
Ratulangi, Manado
* PLW - Bandar Udara
Mutiara, Palu
Nama -nama mata uang di dunia
Abbesinia: Dollar
Afghanistan: Afgani
Afrika Selatan: Rand
Afrika Tengah: Franc
Albania: Lek
Aliazair: Dinar
Amerika Serikat: Dollar
Angola: Kwanza
Argentina: Peso
Australia : Dollarralia : Dollar
Austria: Shilling
Kode
Area Telfon di Indonesia
0275
- Purworejo, Kutoarjo
0276
- Boyolali
0280
- Majenang, Sidareja (Kabupaten Cilacap bagian barat)
0281
- Purwokerto, Banyumas, Purbalingga
0282
- Cilacap (bagian timur)
0283
- Tegal, Slawi, Brebes
0284
- Pemalang
0285
- Pekalongan, Batang (bagian barat)
0286
- Banjarnegara, Wonosobo
0287
- Kebumen, Gombong
0289
- Bumiayu (Kabupaten Brebes bagian selatan)
0291
- Demak, Jepara, Kudus
0292
- Purwodadi
0293
- Magelang, Mungkid, Temanggung
0294
- Kendal, Kaliwungu, Weleri, Batang (bagian timur)
0295
- Pati, Rembang, Lasem
0296
- Blora, Cepu
0297
- Karimun Jawa
0298
- Salatiga, Ambarawa (Kabupaten Semarang bagian tengah dan selatan)
0356
- Rembang bagian Timur (wilayah yang berbatasan dengan Tuban)
1.6. Museum Affandi
A. Sejarah
Museum Affandi
Bangunan asli museum, yaitu Galeri
Satu dan Rumah Affandi di bangun secara bertahap oleh Affandi dan selesai
pembangunannya pada tahun 1962 dan diresmikan sebagai museum pada tahun 1974,
Galeri satu ini memiliki bentuk yang unik sedangkan Rumah Affandi memiliki atap
yang menyerupai bentuk daun pisang.
Affandi mendesain bangunan tersebut
sendiri tanpa bantuan Arsitek pertama ia menggambar sketsa sampai mendapatkan
bentuk yang sesuai dengan keinginannya. Setelah sketsa selesai, miniatur
bangunan ia buat dari tanah liat, ia bentuk setiap bangunan sesempurna mungkin.
Tahap selanjutnya para pekerja mulai mengerjakan bangunan berdasarkan dari
miniatur yang dibuat oleh Affandi.
“Arsitektur bangunan Museum Affandi
pada tahun 1985 pernah di tawarkan untuk mendapatkan Aga Khan dari Aga Khan
Foundation, Pakistan tetapi Affandi menolaknya, Affandi menganggapnya ia
bukanlah seorang Arsitek dan tidak pantas untuk mendapatkan penghargaan
tersebut”.
Pada tahun 1987, dengan bantuan dana
dari presiden Soeharto galeri kedua dibangun. Bangunan dan lantai ini selesai
pembangunannya pada tahun 1988, dan diresmikan pada tanggal 9 Juni 1988.
Arsitektur bangunan ini memiliki perbedaan dari galeri satu, gaya arsitektur
museum ini menjadi standar arsitektur museum.
Galeri tiga tingkat atau galiri tiga
dibangun dengan ide yang sama dengan bangunan lainnya yang melengkung dan atap
yang menyerupai daun pisang, galeri ini dibangun oleh Yayasan Affandi dan
selesai pembangunannya pada tahun 1999 dan diresmikan oleh Sri Sultan
Hamengkubowono X pada bulan Mei tahun 2000.
“Lahan yang bertingkat memberikan
inspirasi kepada Affandi untuk membuat bangunan yang unik, idenya membuat
bangunan yang melengkung dengan bentuk daun pisang sebagai atapnya”.
Affandi sendiri yang mengurus museum
hingga tahun 1986, setelah Yayasan Affandi didirikan pada tahun 1981,
kepengurusan Museum diserahkan kepada Yayasan Affandi. Kartika Affandi ditunjuk
sebagai ketua Yayasan Affandi setelah Affandi Wafat.
Pada bulan Januari 2004, galeri
keempat atau studio di buka sebagai salah satu bagian dari museum Affandi,
studio ini dijalankan oleh Didi Sientori seorang penulis yang juga cucu dari
Afandi.
Disamping bangunan-bangunan galeri,
didalam komplek musium Affandi juga terdapat dengan pembangunan galeri
diantaranya cara bertahap sering dengan pembangunan galeri diantaranya menyati,
kolam renang dan rumah keluarga hingga seluruh bangunan-bangunan masih berdiri
dan berfungsi sebagai bagian dari museum Affandi.
B. Profil
Affandi
Ia adalah sosok yang bersahajah,
ketika muda, Affandi bukanlah seorang yang senang berhura-hura sebagaimana
orang yang kopoatik dan selelu berpikir bagaimana caranya dirinya akhirnya ia
menemukan bahwa menulis itu jalan hidupnya dari coretan-coretan tangan diatas
kertas, dunia dibuat kagum oleh hasil karyanya, inilaj sosok seorang seniman
yang memiliki ciri-ciri tersendiri dalam hidupnya.
1.7. Kebon Binatang Gembira Loka
Setelah kami mengunjungi candi
Borobudur, Museum Dirgantara, Museum Akmil, satu objek wisata yang belum
dikunjungi yaitu kebun binatang gembira loka. Gembira loka adalah nama yang
tidak asing lagi bagi pendudik Yogyakarta.
1) Letak
dan Luas Kebon Binatang Gembira Loka
Kebon Binatang Gembira Loka terletak
di Perbukitan. Luas Gembira Loka kurang lebih 3.000 km3. Di dalam
Gembira Loka ada perpohonan yang besar di gunakan untuk tempat beristirahat. Di
dalam Gembira Loka terdapat beberapa tempat yang digunakan untuk bermain
anak-anak, di dalam tempat itu ada jenis permainan seperti ayunan, kreta dan
lain-lain.
Di dalam kebon binatang Gembira Loka
terdapat banyak jenis hewan diantaranya :
a. Gajah
Asian
Gajah ini beratnya 5.000 kg,
mengandung bayi selama 23 bulan.
b. Unta
Punuk Satu
Di Gembira Loka banyak unta yang
umurnya sudah tua.
c. Babi
Rusa
Kulit babi rusa berwarna
kehitam-hitaman.
d. Makali
Binatang ini panjangnya 60 cm. makali ini binatang yang seperti
kucing dan mempunyai ekor cukup panjang.
2) Kapan
Didirikan dan Siapa Pendirinya
Sejarah berdirinya Gembira Loka
selama 20 tahun. Tahun 1953 didirkan dengan Akta Notaris R/M : Wiranto No. II
Tanggal 10 September 1953 diketahui oleh Sri Paduka Pakualam VIII.
Kelebihan dari Kebon Binatang
Gembira Loka merupakan saranan yaitu :
1. Menjaga
dari pemburuan
Binatang yang ada dimanapun harus kita jaga agar para pemburu tidak
membunuh hewan yang dia inginkan, agar hewan
2. Menambah
ekonomi
Dengan didirikannya kebon binatang gembira loka. Siapa saja yang
akan masuk kesana harus membeli karcis, dan satu karcis hanya untuk satu orang,
dari penjualan karcis itu akan menapat penghasilan tambahan dengan demikian
ekonomi yang akan bertambah.
3) Tujuan
Kebon Binatang Gembira Loka
Tujuan
di dirikan gembira loka sebagai tempat memeliharaan hewan - hewan yang rangka ,
juga objek wisata .
Hal - hal yang menarik di gembira
loka
a. Pemandangan
sangat indah
b. Dapat
mengetahui satwa - satwa yang hampir punah
c. kicauan
burung yang memikat loka
Hal - hal yang tidak menarik di
gembira loka
a. Di
sepanjang aliran sungai masih terdapat sampah - sampah
b. Antara
tempat hewan yang satu dengan hewan yang lain relatif jauh , sehingga melelahkan
c. tempat
binatang onta sangat bau
1.8. Malioboro
A.Melihat Lokasi
Tempat ini
merupakan salah satu tempat yang terkenal di yogyakarta . Di sana juga
merupakan tempat turis domestik ataupun asing untuk membeli oleh - oleh maupun
souvenir untuk di bawa pulang . tempat ini terletak di pinggir jalan tengah
kota .
B. Macam - macam barang yang di beli
Di tempat ini ,
jalan di bagi menjadi dua , yaitu satu untuk lalu lalang kendaraan umum dan
satunya lagi untuk berbelanja , karena pasar malioboro terletak di pinggir
jalan saat pertama kali kita masuk ke dalam pasar , akan di sambut oleh
berbagai macam pedagang , antara lain :
a. Pedagang baju batik
b. Pedagang kaos dagang khas yogya , lengkap dengan kalimat -
kalimatnya yang khas terampang di depan dan di belakang
c. Pedagang kerajinan kayu
d. Pedagang aksesoris
No comments:
Post a Comment